PHP MyAdmin
Apa itu phpMyAdmin ? Berikut Pengertian Dan Fungsi PhpMyAdmin
Pengertian PhpMyAdmin
phpMyAdmin merupakan sebuah aplikasi website open source yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP, XHTML, CSS, JavaScript dan berfungsi untuk pengolahan database MySQL dalam bentuk tampilan website. Aplikasi ini dikembangkan oleh The PhpMyAdmin Project dan di rilis pertama kali pada tanggal 09 September 1998.
Pada dasarnya untuk mengelola database MySQL kita perlu untuk mengetikan perintah – perintah dalam bentuk command line, akan tetapi hal ini cukup merepotkan kita karena kita perlu menghafal setiap perintah yang dapat digunakan baik untuk membuat, menghapus dan mengedit data base MySQL. Akan tetapi dengan menggunakan software berbasis web ini ( PhpMyAdmin ) kita akan dapat dengan mudah untuk melakukan manipulasi Database MySQL yang kita buat.
Aplikasi ini memiliki tampilan yang mudah untuk dipahami, utamanya bagi sobat komputer yang baru mempelajari pengolahan Database. Fitur yang ditawarkan aplikasi PhpMyAdmin juga cukup lengkap sehingga dapat sobat gunakan sesuai dengan kebutuhan sobat secara maksimal. Bagi sobat komputer yang berkecimpung dalam dunia website, aplikasi PhpMyAdmin ini sangat membantu sobat untuk mempercepat pekerjaan sobat, dan yang lebih penting lagi hampir semua penyedia layanan web hosting telah melengkapi layanan mereka dengan aplikasi yang satu ini.
Fungsi PhpMyAdmin
Seperti yang kita ulas sebelumnya, secara garis besar PhpMyAdmin berfungsi sebagai pengolah Database MySQL berbasis website, seperti hal – hal dibawah ini.
- Membuat Database
- Mengedit Data Base
- Menghapus Database
- Membuat Tabel
- Mengedit Tabel
- Menghapus Tabel
- Membuat Relasi Antar Tabel
- Menghapus Resali Antar Tabel
- Mensortir Data
- Dll
Itulah ulasan mengenai pengertian PhpMyAdmin lengkap dengan fungsi PhpMyAdmin. Semoga ulasan diatas dapat bermanfaat untuk sobat komputer yang belum mengetahui apa itu PhpMyAdmin. Sampai jumpa lagi pada topik ulasan mengenai teknologi komputer dan jangan lupa untuk share artikel ini ke akun media sosial yang sobat miliki.
Kelebihan PHPMyAdmin
Setelah mengetahui pengertian dan fungsinya, saatnya Anda mengetahui tentang apa saja kelebihannya. Beberapa kelebihan phpmyadmin adalah sebagai berikut :
- Memiliki antarmuka atau interface berbasis web yang user friendly.
- Terdiri dari berbagai fitur yang dapat Anda gunakan untuk menambah, menghapus, menyalin, maupun memperbaharui database, view, tabel, index, fields. Kemudian melakukan pemeliharaan database melalui menu konfigurasi, melakukan eksekusi terhadap query MySQL, serta mengelola akun pengguna MySQL.
- Melakukan import data yang berformat MySQL atau SVG.
- Ekspor data ke berbagai format lain seperti XML, CSV, PDF, dan lain sebagainya.
- Mengelola banyak server.
- Dapat membuat perintah query dengan fitur QBE (Query by Example)
- Mampu melakukan pencarian global pada database.
- Mengubah data dalam format apapun.
Cara Install PHPMyAdmin
Pada bagian ini Anda akan mulai belajar untuk menggunakan phpmyadmin dari paling dasar yaitu cara membukanya. Ada dua cara yang bisa Anda gunakan untuk membukanya, yaitu melalui cPanel dan melalui file instalasi dari phpmyadmin. Berikut ini kedua caranya :
1. Membuka Melalui cPanel
Cara pertama ini sangat mudah Anda lakukan dengan langkah berikut :
- Akses cPanel pada akun hosting yang sudah aktif melalui URL http://domainanda.com/cpanel.
- Kemudian pilihlah menu phpmyadmin pada bagian databases.
- Lalu akan terbuka tab baru berupa situs phpmyadmin pada browser Anda.
2. Membuka Tanpa Login cPanel
Untuk cara ini, Anda perlu menginstal phpmyadmin dalam akun hosting, sehingga memungkinkan untuk mengakses melalui nama domain secara langsung. Format alamatnya menjadi seperti ini https://domainanda.com/phpmyadmin. Kemudian langkah instalasi phpmyadmin adalah sebagai berikut :
- Unduh phpmyadmin versi terbaru.
- Login ke cPanel dan pilihlah menu file manager.
- Klik pada select file dan pilih file phpmyadmin yang sudah Anda unduh.
- Kemudian lakukan ekstrak pada file dengan cara klik kanan file lalu pilih extract.
- Setelah Anda berhasil mengekstrak file, gantilah nama file, misalnya menjadi phpmyadmin.
- Instalasi selesai dan Anda sudah bisa mengakses melalui URL domain.
Cara Menggunakan PHPMyAdmin
Setelah Anda berhasil menginstall dan membuka phpmyadmin, maka langkah selanjutnya yaitu menggunakan. Penggunaan phpmyadmin adalah melalui menu select php version pada cPanel. Artikel ini akan menjelaskan ulasannya secara lengkap.
1. Menjalankan Query SQL
Cara pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencoba menulis query SQL melalui kolom yang berada pada tab SQL. Isilah query tertentu sesuai kebutuhan lalu tekan tombol Go, maka jika phpmyadmin berhasil mengeksekusi query, hasilnya akan ditampilkan.
2. Melihat Detail Status PHPMyAdmin
Pada bagian tab status, klik tombol status agar Anda bisa melihat detail informasi tentang waktu restart terakhir server MySQL. Selain itu, ada juga informasi lalu lintas yang terjadi pada server MySQL setiap jam.
3. Konfigurasi PHPMyAdmin
Anda bisa mengakses pada tab settings dan akan menemukan beberapa pilihan seperti reset, import, dan eksport.
4. Import Database PHPMyAdmin
Cara melakukan import database cukup mudah yaitu hanya dengan masuk dalam tab import lalu klik tombol choose file. Kemudian pilih file database backup yang sudah tersimpan dalam perangkat komputer Anda. Pada umumnya file berekestensi zip, gzip, atau bzip. File maksimal yang bisa Anda unggah pada phpmyadmin adalah 50 Mebibyte atau 52 Megabyte.
5. Export Database PHPMyAdmin
Sebelum melakukan export, pilihlah salah satu database terlebih dahulu dengan cara menekan tombol Go, maka secara otomatis tabel akan diunduh. Namun untuk format file yang akan Anda export, pilihlah jenis SQL, PDF, Ms Word, MS Excel, CSV, dan yang lainnya.
Dalam proses export, Anda bisa memilih salah satu dari dua metode, yaitu Quick dan Custom. Setelah itu klik Go, maka database akan di export dan tersimpan dalam komputer Anda. Export database ini perlu dilakukan saat Anda tidak bisa membuka cPanel, tetapi jika bisa mengakses cPanel maka langsung saja melalui fitur databases atau full backup.
6. Menghapus Database di PHPMyAdmin
Selain export dan import, Anda juga bisa menghapus database yang sudah ada melalui cPanel dengan mengakses menu MySQL databases. Pada bagian current database terdapat daftar database dan Anda bisa klik delete untuk menghapusnya.
Jika pada hosting phpmyadmin menyediakan fitur untuk menghapus database, maka Anda bisa menemukannya melalui tab operation dengan cara klik database terlebih dahulu. Lalu langkah selanjutnya Anda cukup klik delete database maka akan secara otomatis terhapus dari hosting.
Komentar
Posting Komentar